Penulis: P. Dedy. S
Semenjak Yesus hadir di muka umum, diri-Nya menjadi dikenal banyak orang berkat mukjizat yang sering dilakukan. Namun bagi Dia, bukan karena mukjizat setiap pribadi mengalami keselamatan dan terbebas dari berbagai hal yang menyiksa batin, melainkan berkat IMAN dan KEPERCAYAAN. Hal ini dialami oleh Yairus yang anaknya mengalami kematian dan seorang wanita yang mengalami pendarahan. Yairus dan wanita ini sama-sama memiliki kepercayaan dan harapan bahwa hanya di dalam kasih dan kuasa Allah yang terjelma dalam diri Yesus mampu melepaskan segala penderitaan mereka.
Yesus melihat ada ketakutan dalam diri mereka, namun ketakutan itu bukan menjadi alasan untuk mengalami kuasa dan kasih Allah. Maka dalam berbagai kesulitan, kepercayaan dan iman harus menjadi dasarnya. Sebab tak semua kepercayaan dilandasi oleh iman, namun dalam iman terdapat kepercayaan. Maka keselamatan yang datang dalam diri tiap pribadi, berkat iman dan kepercayaannya. Karena dengan iman dan kepercayaan, setiap pribadi akan menggantungkan hidup dan berbagai persoalannya hanya kepada Tuhan. Tanpa cinta kasih Tuhan, sesungguhnya kita tak akan mampu berbuat apa-apa. Hanya di dalam kasih Tuhan, segala sesuatu akan kita dapatkan terutama keselamatan diri dan hidup kita. Sebab di tangan Tuhan, kita memperoleh kehidupan dan keselamatan kekal. Apakah kita sudah mempunyai iman dan kepercayaan penuh kepada Allah? Apakah kita sudah menyerahkan diri dan hidup kita kepada Allah? Ataukah kita masih dirundung keraguan dan ketakutan? Marilah memohon kepada Allah untuk menambahkan iman dan kepercayaan dalam diri kita, agar dalam berbagai hal Allah melawati kita. Semoga demikian. Amin.
No comments:
Post a Comment