Tuesday, November 24, 2015

MAKNA ADVEN

Ditinjau dari Katekese Liturgi

Penulis: P. Dedy.S

Kata Adven berasal dari Bahasa Latin adventus yang berarti kedatangan. Masa Adven adalah masa penantian penuh harapan dan sukacita akan kedatangan Tuhan. Masa ini ditempatkan sebelum Natal karena memiliki 2 tujuan yaitu:
  1. Melalui Masa Adven, kita mempersiapkan perayaan Natal.
  2. Melalui Masa Adven, kita mengarahkan hati dalam menantikan kedatangan Tuhan pada akhir jaman.

Warna liturgi Adven yang digunakan adalah warna ungu cerah yang memberikan makna tentang pertobatan dan pengharapan.

Ada tiga katekese pokok dalam kaitan dengan Adven, yaitu:
  1. Mengenangkan kedatangan Kristus yang pertama, yakni penjelmaan-Nya menjadi manusia (Inkarnasi).
  2. Menyiapkan kedatangan-Nya secara sakramental, yakni perayaan Natal.
  3. Menantikan kedatangan-Nya yang mulia, yakni kedatangan-Nya pada akhir zaman.
Yang terakhir ini menuntut supaya kita selalu menata diri, meningkatkan iman dan takwa agar bila Tuhan datang dengan mulia kita didapati pantas menyambut Dia dan berbahagia bersama-Nya.

Sudut Pandang Teologi

Adven mengingatkan ke dalam dimensi historis sakramental akan karya keselamatan Allah. Tuhan yang dinanti-nantikan itu adalah Tuhan yang sungguh-sungguh hadir secara nyata di dalam sejarah hidup manusia. Karya keselamatan Allah teraktualisasikan dalam realita sejarah perjalanan dan perjuangan hidup manusia di dunia ini.

Gereja sendiri mengalami hidupnya melalui proses yang panjang yaitu proses keberlangsungan akan karya keselamatan Allah yang sudah dan sementara sedang terwujud dan sedang dinantikan kepenuhannya.

Melalui Adven, mengingatkan Gereja akan tugas misionernya untuk mewartakan Sabda Allah kepada segala bangsa dan pula untuk menyongsong proses kepenuhannya di dalam pembangunan dan terselenggaranya Kerajaan Allah. Tindakan berjaga-jaga dan proses penantian itu hendaknya dilakukan tanpa dirasuki rasa takut, cemas atau was-was, melainkan dengan suasana gembira dan penuh dengan sukacita dan harapan, seperti yang dialami oleh Maria sendiri.


Sudut Pandang Spiritualitas

Selama masa Adven, Gereja mengajak seluruh umat beriman untuk menghayati keutamaan-keutamaan kristiani dengan kembali kepada semangat dasar itu sendiri. Semangat dasar yang dihayati selama masa Adven adalah pengharapan, takwa di dalam iman, membangun sikap tobat, berpaling kembali kepada Allah, membangun sikap berjaga-jaga senantiasa, membangun kemurnian hati dan melakukan penghargaan atas hak dan martabat bagi orang lain.


Makna Lingkaran Adven (Korona)

  1. Lingkaran terbuat dari rangkaian ranting hijau yang melambangkan hidup yang saling berjalinan: kita hidup dalam persekutuan jemaat yang saling berkaitan, ibarat banyak anggota dalam satu tubuh.
  2. Lilin melambangkan terang yang mengusir kegelapan; juga melambangkan Kristus Sang Cahaya. Lilin berjumlah empat menunjuk kepada empat Minggu dalam masa Adven. Penyalaan lilin secara bertahap mulai lilin 1, 2, 3, dan 4 yang menandakan cahaya hati kita semakin terang; juga menandakan bahwa kedatangan Sang Cahaya yakni Kristus semakin mendekat.


No comments:

Post a Comment